Jasa Joki Disertasi Manajemen Kependidikan Terbaik Di Jakarta
Bagaimana dengan progres disertasi Manajemen Kependidikan Anda? Kami bisa membantu untuk mempercepat penyelesaian disertasi Manajemen Kependidikan Anda tersebut.
Jasa Joki Disertasi Manajemen Kependidikan Jakarta Melakukan Persiapan Khusus Untuk Menanggapi Permintaan Revisi Dari copromotor Bu Puji Terhadap Disertasi Manajemen Kependidikan -nya
Beberapa hari yang lalu Bu
Puji menerima pemberitahuan dari copromotornya bahwa copromotornya memberikan
beberapa revisi dari hasil tulisan Bu Puji beberapa minggu yang lalu yang
sempat dikoreksi oleh co promotor tersebut.
Copromotor meminta
klarifikasi dari Bu Puji apa betul pada saat seleksi penerimaan siswa baru di
tingkat sekolah menengah atas, salah satu dasar pertimbangan utama adalah
nilai-nilai raport dari semester 1 hingga semester 6 saat para calon peserta
didik itu belajar di tingkat SMP.
Copromotor juga menyampaikan
kepada Bu Puji apakah benar ada sekolah-sekolah yang melakukan manipulasi
terhadap nilai raport. Hal ini sempat terungkap dari beberapa SMP negeri di
mana para lulusannya kalah bersaing alias tidak bisa diterima di SMA sesuai
dengan harapan karena kalah bersaing dengan siswa-siswa dari SMP swasta yang
nilainya jauh lebih tinggi. Usut punya usut ternyata di SMP Swasta tersebut
pintar memanipulasi nilai rapot para siswanya sehingga hampir semua siswa di
SMP Swasta itu memiliki nilai paling rendah 80.
Copromotor menanyakan kepada
Bu Puji apakah bisa menemukan contoh di mana terjadi penyimpangan nilai pada
tingkat SMP dengan cara menaikkan kriteria ketuntasan minimal atau yang sering
disebut dengan KKM. Jadi hampir di seluruh sekolah SMP murid-murid yang
sebetulnya berada di tingkat bawah dipaksakan untuk bisa memenuhi nilai KKM. Yang
dimaksud dengan “dipaksa” disini bukan artinya siswanya dipaksa untuk belajar
dengan keras, melainkan nilainya dinaikkan ke KKM nya.
Sebagai contoh misalnya
untuk nilai bidang studi IPA dimana sudah diputuskan bahwa batas KKM nya adalah
70 maka apapun yang terjadi nantinya murid yang nilainya jauh di bawah itu
misalkan saja nilainya 30 maka nanti di raportnya dituliskan sesuai dengan KKM
yaitu 70.
Banyak juga sekolah-sekolah yang nakal dengan cara seperti itu KKM dinaikkan sehingga misalnya KKM untuk matematika 85, artinya nanti apabila ada siswa yang tidak mampu sekalipun misalnya nilai sesungguhnya 25 maka nanti di raport dituliskan nilai 85. Nah inilah yang dimaksud dengan manipulasi
Copromotor juga meminta Bu
Puji untuk mengkaji apakah fenomena seperti ini juga pernah diteliti oleh
peneliti peneliti lain. Copromotor meminta Bu Puji untuk menyiapkan 10 jurnal
internasional dan 10 jurnal lokal yang hanya khusus untuk membahas tentang
manipulasi nilai raport tersebut.
Jasa Joki Disertasi Manajemen Kependidikan Jakarta Segera Menghubungi Dinda Karena Bidang Jurnal Ini Adalah Bidang Keahlian Yang Bersangkutan
Sebagai manajer, Anisa segera
melakukan komunikasi dengan Dinda terkait dengan permintaan copromotor untuk
mempersiapkan jurnal-jurnal yang dimaksudkan seperti di atas.
"Dinda, tolong ya
dicarikan 10 jurnal internasional dan 10 jurnal lokal yang pernah melakukan
penelitian terhadap manipulasi nilai raport dengan tujuan nanti agar pada saat
terjadi seleksi nilai ketika siswa ini akan mendaftar di SMA, siswa-siswa
tersebut bisa lolos seleksi"
Dinda segera bekerja bersama
timnya untuk mencari jurnal-jurnal yang dimaksud dan pada akhirnya mereka bisa
menemukan 10 jurnal internasional dan 10 jurnal lokal dan dari jurnal-jurnal tersebut
sebetulnya disimpulkan bahwa tindakan melakukan manipulasi nilai raport itu
merupakan suatu tindakan pembodohan. Hal ini akan dirasakan sangat merugikan
bagi siswa itu sendiri manakala mereka nantinya saat dewasa bersaing untuk
mengikuti seleksi perguruan tinggi dan juga pada saat seleksi untuk mencari
pekerjaan.
Pada saat seleksi masuk ke
perguruan tinggi negeri maka yang diterima benar-benar siswa-siswa yang lolos
dari tes tertulis yang mereka tetapkan sehingga siswa-siswa yang tadinya
dibantu dengan melakukan manipulasi sehingga nilainya menjadi sangat tinggi
tapi manakala berhadapan dengan tes tersebut maka siswa tadi pasti tidak akan
bisa mengerjakan dengan baik, dan hal ini akan berakibat bahwa siswa tersebut
tidak akan diterima di perguruan tinggi tersebut.
Dari kenyataan ini
seharusnya seleksi penerimaan siswa baru di SMA negeri harusnya berdasarkan
pada hasil tes tulis. Jadi tidak hanya semata berdasarkan pada letak domisili
siswa yang dekat dengan sekolah.
Dan satu hal yang lucu lagi
adalah guru tidak ditekankan untuk memaksa murid-muridnya memperoleh nilai yang
tinggi tetapi di sisi lain saat adanya seleksi penerimaan siswa baru salah satu
kriterianya adalah berdasarkan nilai yang dicapai oleh siswa, ini kan sangat
lucu.
Pertanyaan dari copromotor
inilah yang membuat pusing Bu Puji karena sebetulnya Bu Puji pun menyadari
bahwa seleksi penerimaan siswa baru di SMA tanpa menggunakan tes tulis itu akan
menimbulkan kecurangan-kecurangan dan juga ketidakadilan sama halnya dengan
complain ketika masyarakat yang memiliki anak yang tinggal di belakang sekolah
misalnya tidak bisa bersekolah di sekolah yang berada se RT dengan rumahnya
karena anaknya tidak lulus test masuk.
Kalaupun sebelumnya
dilakukan rayonisasi banyak complain yang mengatakan bahwa di sekolah favorit
di suatu kota selalu dipenuhi oleh anak-anak yang memang sudah pintar-pintar.
Ya sebetulnya kan cara mengatasi masalah itu adalah memacu agar para guru di SMP
manapun mengajarnya dengan benar dan jangan dibebani oleh pekerjaan-pekerjaan
administrasi yang terlalu banyak sehingga mengalahkan kegiatan mengajarnya.
Tidak jarang guru meninggalkan kelas karena dikejar-kejar untuk mengerjakan
tugas administrasi.
Dan jangan lupa, seperti
yang sudah dituliskan di atas nantinya setelah anak-anak ini selesai dari SMA
maka dia akan bersaing secara sehat ketika mau memperebutkan kursi di perguruan
tinggi negeri ataupun pada saat seleksi untuk mencari pekerjaan.
Harusnya seleksi penerimaan
siswa baru di SMP maupun SMA sebaiknya mengikuti cara yang dulu saja jadi tetap
ada seleksi berdasarkan tes.
Cara ini beberapa tahun yang
lalu memang diprotes oleh sebagian masyarakat karena masa anaknya yang
domisilinya di belakang sekolah tersebut tidak bisa diterima sekolah disebut.
Sebetulnya solusi untuk mengatasi masalah itu adalah para orang tua benar-benar
mengajari anak-anaknya sehingga anak-anaknya mau belajar. Demikian juga dengan
guru-guru di sekolah diminta untuk benar-benar mempersiapkan siswanya dengan
sebaik-baiknya agar nilainya bisa Bagus secara murni tidak bagus karena
katrolan. Nah untuk bisa mengajar dengan bagus maka guru jangan dibebankan pada
pekerjaan administrasi yang terlalu padat dan tidak ada gunanya. Pernyataan di
lapangan memperlihatkan bahwa tugas administrasi guru sangat banyak dan itu
harus dikerjakan bahkan mengalahkan tugas mengajar di kelas.
Dari pola berpikir seperti
ini akan diestimasikan bahwa nantinya copromotor akan mempertanyakan apakah
sudah ada penelitian yang meneliti tentang penerimaan siswa baru berdasarkan
rayonisasi itu tidak ideal untuk dilakukan sebetulnya. Nah ini merupakan satu
tugas khusus lagi bagi Dinda bersama timnya untuk bisa menemukan jurnal-jurnal
tersebut.
Semua itu sebetulnya tidak
masalah bagi Dinda dan dia hanya tinggal menunggu saja bagaimana nanti hasil
komentar dari copromotor. Apabila copromotor menanyakan jurnal-jurnal yang
pernah melakukan penelitian berkenaan dengan kebaikan sistem seleksi berdasarkan
hasil tulis maka Dinda nanti bisa mengusahakannya.
Posting Komentar untuk "Jasa Joki Disertasi Manajemen Kependidikan Terbaik Di Jakarta"
Posting Komentar